BI, PANGKALPINANG — Puluhan sepeda lipat PGK parkir di depan kantor Walikota Pangkalpinang. Kegiatan “Sobat Molen” (Sehat olahraga bersama teman-teman Molen, red) tanpa para pencinta sepeda lipat mulai tertarik dengan sepada lipat karya Walikota Pangkalpinang tersebut, selain harga terjangkau dan enak digunakan. Jumat,(24/9/2021).
Dalam kesempatan ini Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil mengatakan dalam beberapa hari saja sepeda lipat PGK sudah diterjual 180 unit.
“Alhamdulillah. kalau Pak Jokowi punya mobil SMK, kota Pangkalpinang punya sepeda lipat PGK,” ungkapnya.
Maulan Aklil yang juga ketua ISSI Babel menegaskan bahwa sepeda PGK ini tidak menggunakan dana APBD kota Pangkalpinang dan semuanya diproduksi oleh pihak ketiga.
“Sekali lagi saya tekankan, tidak ada paksaan kepada siapa pun terkait pembelian sepeda lipat PGK ini. Ini merupakan kebanggaan sendiri bagi kita karena ini karya dari kota kita,” tandasnya.
Molen sapaan Walikota Pangkalpinang ini juga menambahkan bahwa sepeda lipat PGK ini hanya di produksi 1000 unit ini bisa digunakan semua kalangan dan bisa menjadi kebanggaan kita karena produksinya terbatas.
“Sepada lipat PGK bukan hanya dibeli oleh orang Pangkalpinang, tapi sekarang sudah dipesan di Medan, Palembang, Jakarta dan beberapa daerah lainnya,” ujarnya.
Molen berharap karya dan disign sepedanya ini bisa dikenal oleh banyak orang dan karena harganya juga tidak telalu mahal jadi banyak yang membelinya.
“Saya berharap Sepeda lipat PGK ini bisa dikenal secara nasional dan internasional,” pungkasnya.(wahyudi/fkb)
