,

Batal Gelar Aksi, Asosiasi Driver Online Terima Bantuan Beras

oleh -
oleh
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib menyerahkan bantuan beras secara langsung kepada driver online.

BIN, PALEMBANG- Asosiasi driver online (ADO) Sumatera Selatan (Sumsel) menerima bantuan beras dari Kapolrestabes Palembang yang bantuan tersebut diantarkan langsung ke Sekretariat ADO sumsel, Selasa (20/9/2022).

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengungkapkan, pekerjaan yang dilakukan oleh ADO merupakan pekerjaan yang mulia, pihaknya berbagi beras untuk meringankan beban anggota ADO yang saat ini mengalami permasalahan kehidupan lantaran naiknya harga BBM.

“Ini ada sedikit bantuan untuk rekan-rekan ADO dalam meringankan beban, mudah-mudahan apa yang kita kerjakan bersama menjadi berkah bersama,” terangnya.

Terkait rencana aksi yang akan digelar oleh ADO dirinya menyebut sudah ada komunikasi yang baik sehingga rencana aksi yang akan digelar hari ini dibatalkan.

Pihaknya akan sama-sama berjuang mengawal rekan-rekan ADO untuk menyampaikan aspirasi dengan aksi damai melalui audensi dengan gubernur dan Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan sehingga lebih kondusif dan tidak meresahkan masyarakat.

Sementara itu, Ketua ADO, Muhammad Asrul Indrawan mengatakan, awalnya hari ini mereka akan menggelar aksi damai akan tetapi rencana tersebut dibatalkan. “Kami lebih mementingkan kepentingan yang lebih besar artinya kepentingan masyarakat banyak, saya dan Kapolrestabes mengutamakan kepentingan umum,” ujarnya.

Asrul mengungkapkan, meski aksi damai batal, AdO akan tetap menyampaikan aspirasi melalui perwakilannya ke DPRD dan gubernur yang dikawal langsung oleh Kapolrestabes palembang berserta jajarannya.

“Kami berjuang bersama untuk lebih sejahtera, kita tidak boleh menganggu kegiatan orang banyak. Masih banyak jalan untuk lebih sejahtera tidak harus melakukan aksi, tidak harus menekan aplikator, tetapi kita menuntut kepada pemerintah untuk membantu orang yang terdampak akibat Covid-19 dan terdampak kenaikan BBM,” bebernya.

Menurutnya, ADO akan terus memperjuangkan nasib para anggota. “Kita berjuang, kita kawal sampai ke Kementerian untuk penentuan tarif dasar, atas dan bawah,” ujarnya.

Dia berharap bantuan ini menjadi tolak ukur sinergi antara ADO dan kepolisian kedepan. “Harapan kami selama ini, sinergi ADO dan kepolisian berjalan dengan baik dan kedepannya bisa lebih luas lagi dalam kerja samanya,” imbuhnya. (ABDUS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.